Penulis :
AYU MANDIRA
- Mahasiswa IAI TAZKIA BOGOR
Sebagai seorang Mahasiswa tentunya harus bisa mengelola keuangan dengan baik, memilah dan memilih kebutuhan mana yang harus didahulukan dan keinginan mana yang harus ditunda terlebih dahulu, mengingat betapa sulitnya sebagai seorang mahasiswa ketika tidak memiliki uang apa lagi jauh dari orang tua dan sanak saudara. Nah, apa sih sebenernya literasi keuangan ini?? Kenapa sebagai seorang mahasiswa harus paham? Yuk kita bahas.
Literasi keuangan adalah pengetahuan, keterampilan dan kemampuan seseorang dalam mengelola keuangan. Kemampuan pengelolaan keuangan dalam literasi keuangan ini terkait dengan bagaimana seseorang menggunakan uang secara bijak, baik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dan aktivitas menabung yang dimiliki. Ketika seorang mahasiswa paham akan literasi keuangan maka ini akan membantu mahasiswa untuk lebih berhati-hati dalam mengambil tindakan serta keputusan di bidang keuangan, apalagi layanan keuangan digital. Literasi keuangan ini ternyata memiliki pengaruh yang sangat besar bagi seorang mahasiswa, semakin tinggi pengetahuan serta kemampuan mahasiswa dalam mengelola keuangan, maka mahasiswa juga harusnya semakin bijak dalam mengambil keputusan keuangannya. Dengan memahami literasi keuangan dengan bijak, hal ini seharusnya akan menghindarkan mahasiswa dari hal-hal yang tidak dinginkan, seperti pinjaman online (pinjol). Hal ini sangat mungkin terjadi apabila mahasiswa tidak mengelola keuangan secara bijak dan mengikuti gaya hidup yang sebenarnya mereka tidak mampu tapi memaksa keadaan agar menjadi mampu, sehingga ada kasus yang melibatkan mahasiswa dengan pinjaman online (pinjol).
Tujuan literasi keuangan bagi mahasiwa adalah memahami bagaimana cara mengelola keuangan dengan baik, menghindari kesalahan pengelolaan keuangan, seperti mendahulukan kebutuhan baru keinginan, mengembangkan kebiasaan keuangan yang sehat serta membantu melatih mahasiswa lebih disiplin. Dengan literasi keuangan yang baik mahasiswa dapat mempersiapkan masa depan yang cerah.
Unsur literasi keuangan meliputi pemahaman mahasiswa dan pengetahuan tentang konsep keuangan pribadi yang mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Anggaran
Sebagai seorang mahasiswa harus mampu untuk membuat anggaran pribadi dan mengelola pemasukan dan pendapatan dengan baik, agar keuangan yang kita miliki pas dan sesuai sampai mendapatakan pemasukan dibulan yang akan datang.
2. Penghematan
Sebagai mahasiswa yang jauh dari orang tua harus memiliki kemampuan untuk menghemat uang dengan memilah dan memilih hal-hal apa saja yang diperlukan, agar uang yang dimiliki teralokasikan dengan benar, bukan untuk sesuatu yang tidak bermanfaat
3. Literasi digital
Memasuki era digital yang semakin canggih mengharuskan mahasiswa memiliki kemampuan untuk menggunakan teknologi keuangan yang terpercaya dan sudah diawasi oleh Otooritas Jasa Keuangan (OJK).
4. Perencanaan Keuangan
Sebagai nahasiswa juga harus mempunyai kemampuan untuk merencanakan keuangan dalam jangka panjang, mahasiswa harus juga mempunyai keuangan darurat, apabila ada kebutuhan yang mendesak bisa mwnggunakan uang tersebut.
5. Invesrasi
Maraknya investasi-investasi bodong maka sebagai mahasiswa harus benar-benar paham tentang cara berinvestasi, resiko dan juga imba hasil dari investasi tersebut, jangan sampai berinvestasi agar terlihat keren tapi tidak paham sama sekali mengenai investasi, hal ini akan membuat mahasiswa mudah tertipu dengan investasi-invetasi yang merugikan keuangan pribadi.
Nah sobat mahasiswa, untuk meningkatkan literasi keuangan, mahasiswa dapat membaca literature keuangan, mengikuti seminar-seminar keuangan, ataupun menggunakan sumber daya online yang tersedia seperti aplikasi keuangan. Ada beberapa cara untuk meningkatkan literasi keuangan, yakni:
a) Belajar tentang keuangan
Meningkatkan pengetahuan tentang keuangan maka dapat dimulai dengan belajar mengenai keuangan secara umum, seperti cara mengelola keuangan dengan baik. Sumber-sumber ini dapat diakses melalui buku, artikel, dan situs web serta video.
b) Membuat anggran dan mengelola keuangan
Membuat anggaran serta mengelola keuangan merupakan keterampilan penting dalam meningkatkan pemahaman keuangan. Dengan adanya anggaran keuangan, mahasiswa dapat memperkirakan pengeluaran perbulannya dan mengetahui seberapa banyak uang yang harus disimpan untuk kebutuhan yang mendesak.
c) Menghindari hutang yang tidak diperlukan
Bagi mahasiswa hutang merupakan beban bagi keuangan dan diri sendiri, maka dari itu sebagai mahasiswa yang bijak hindarilah hutang-hutang yang tidak diperlukan, aturlah keuangan pribadi secara bijak agar terhindar dari hutang. Hindari gaya hidup yang mewah dan trendy agar tidak memaksa keaadaan dan diri sendiri
Literasi keuangan juga memiliki manfaat penting, diantaranya adalah:
1) Literasi keuaangan adalah investasi
Literasi keuangan adalah bentuk investasi jangak panjang yang memiliki manfaat dalam mengelola keuangan agar keuangan tetap terjaga dan stabil
2) Dapat memilih strategi dan keputusan keuangan yang tepat
Sebagai mahasiswa, perencanaan keuangan sangat penting, maka dari itu perlu nya mengambil keputusan perencanaan keuangan sehingga perencanaan keuangan semakin kompleks. Dengan adanya literasi keuangan yang baik akan mampu membantu mahasiswa memilih strategi dan keputusan yang tepat.
3) Mampu bertanggung jawab pada keputusan keuangan yang diambil
Mahasiswa yang paham akan literasi keuangan, maka akan mampu untuk bertanggung jawab atas setiap pengambilan keputusan karena telah memahami faktor-faktor pendukung dalam pengambilan keputusan.
4) Literasi keuangan mempengaruhi kekayaan finansial
Literasi keuangan dapat mendukung pertumbuhan kekayaan finansial, misalnya dengan memiliki literasi keuangan yang cukup maka mahasiswa dapat menentukan produk investasi yang tepat sesuai dengan kebutuhan dan kemampuannya sehingga di kemudian hari imba hasilnya mampu memperbaiki tingkat kesejahteraan.
Nah, gimana nih sobat mahasiswa apakah pengeluaran selama menjadi mahasiswa sudah sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan sebagai seorang mahasiswa,? Setelah mengetahui literasi keuangan mahasiswa, mari kita buat perencaan keuangan agar keuangan kita tetap stabil dan pasti nya terhindar dari hutang-hutang yang seharusnya tidak dibutuhkan. Yuk kita rencanakan keuangan kita dengan bijak.
