Bekasi - Ribuan warga Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi berkumpul di Stadion Mini Natrom Nursyamsu, Mustikajaya Kota Bekasi dalam acara festival Adu Bedug dan Dondang 2022.
Setelah sempat vakum 2 tahun karena pandemi covid 19, kegiatan tahunan kebudayaan khas Betawi Kota Bekasi kembali di adakan.
Acara dibuka dengan pawai arak-arakan yang dilakukan warga perwakilan dari empat kelurahan yang ada di Kecamatan Mustikajaya, yaitu Kelurahan Mustikasari, Kelurahan Pedurenan, Kelurahan Mustikajaya dan Kelurahan Cimuning.
Hadir dalam acara tersebut Plt. Walikota Bekasi Tri Adhianto, Camat Mustikajaya dan Lurah dari 4 kelurahan di Kecamatan di Mustika Jaya.
Peserta dari masing-masing kelurahan menghadirkan berbagai macam kesenian dan kebudayaan mulai dari drum band, marawis tanjidor, ondel-ondel, rebana, dan pencak silat.
Para peserta juga membawa bedug dan dondang dengan berbagai macam rupa hiasan.
Bedug dan dondang ini merupakan puncak acara kebudayaan khas warga Mustikajaya Kota Bekasi.
Lurah Cimuning Muhammad Martam Mengatakan bahwa acara ini kembali di adakan pada tahun 2022 setelah sempat terhenti karena pandemi covid-19
"Acara ini sebagai kearifan lokal dalam melestarikan budaya di masyarakat Bekasi, dahulu acara ini di adakan antara kampung sebagai bentuk hiburan masyarakat dan acara budaya seminggu setelah Idul Fitri"
"Festival bedug ini di rintis oleh camat pertama Mustika Jaya dan dilanjutkan hingga saat ini sebagai acara seni dan budaya yang rutin di adakan setiap tahun"
"Kita melihat antusiasme masyarakat menghadiri acara ini karena menampilkan berbagai seni dan budaya khas yang ada di Kota Bekasi"
"Tentu harapannya festival bedug dan dongdang ini dapat di adakan di wilayah-wilayah lain di Kota Bekasi untuk melestarikan nilai-nilai kesenian, budaya dan kearifan lokal yang ada di kota Bekasi" tutup Muhammad Martam.
(Red)
